- By
- 24 Sep 2019
- 663
Guru SMAN 1 Parakan Mengikuti Pelatihan Membuat Buku
Guru mulia karena karya, itulah tagline yang selalu didengungkan oleh
mantan Menteri Pendidikan Nasional Anies Baswedan. Tagline itulah yang berusaha
untuk diterapkan di SMAN 1 Parakan. Wujud nyata awal, para guru mengikuti
berbagai pelatihan karya tulis dan publikasi lainnya untuk mengembangkan
kempuan dasar dalam menulis. Salah satu pelatihan yang diikuti adalah Pelatihan
Penulisan buku, yang diselenggrakan oleh PGRI pada tanggal 13-15 September 2019
bertempat di Pendopo Pengayoman Kab. Temanggung. Pada kesempatan itu SMAN 1
Parakan mengirimkan lima guru untuk mengikuti kegiatan tersebut, yaitu: Endri
Kurniawan, S.Pd, Supriyo, S.Pd, Um Hidayati, S.Pd, Winarni, S.Si, Heti Suhaeti,
S.Pd.
(guru SMAN 1 Parakan
berfoto dengan narasumber Prof. Katsujiro Ueno dari Jepang)
Total peserta yang mengikuti
pelatihan tersebut berjumlah 253 orang dari berbagai jenjang sekolah. Seluruh
peserta dilatih untuk menulis buku sastra khususnya dalam bidang sastra puisi,
cerpen, novel. Panitia akan memfasilitasi proses penerbitan buku sampai
memperoleh ISBN.
Acara tersebut dibuka oleh Ahmad
Saryono, S.Pd, M.Pd sebagai Kepala Bidang Ketenagaan Dinas Pendidikan, Pemuda
dan Olah raga Kab. Temanggung. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa
pentingnya para guru dalam berkreasi dan berinovasi sehingga pembelajaran akan
lebih bemakna.
Dalam acara pelatihan penulisan
buku tersebut menghadirkan pembicara yang sudah ahli dalam bidangnya, yaitu: Profesor
Katsujiro Ueno dari Universitas Jepang, Roso Titi Sarkoro (sastrawan
Temanggung), Darmadi, M.Pd (mantan Kepala Dinas Pendidikan Kab. Temanggung), serta
Suprapto, M.Pd (Tim Sekretariat PAK Temanggung).
Profesor Katsujiro Ueno menyampaikan
materi yang mampu menginspirasi peseta pelatihan. Beliau menyampaikan materi
tentang budaya literasi dan menulis di Jepang sudah dibiasakan sejak anak berumur
3 tahun. Selain itu ada tahapan untuk menghafalkan huruf kanji. Dan untuk
mendukung program literasi negara Jepang menyediakan ATM buku bacaan.
Dengan mengikuti program pelatihan penulisan buku
tersebut, diharapkan para guru SMA N 1 Parakan dapat berkarya dan beriovasi
dalam pembelajaran. (ED).