• 0293 596315
  • Kabupaten Temanggung
  • Mon - Sat 8.00 - 18.00
  • sman1parakan@gmail.com
SMA NEGERI 1 PARAKAN

Berita

  • By
  • 11 Jul 2022
  • 731

Daun Melinjo Dibuat Kripik? Bagaimana Rasanya?

Sumber daya alam SMA N 1 Parakan sangat beragam. Salah satunya adalah tanaman yang memiliki banyak manfaat, yakni tanaman melinjo. Melinjo (Gnetum Gnemonl) merupakan salah satu jenis tanaman berbiji terbuka. Tanaman melinjo merupakan komoditas pangan yang melimpah di Indonesia dan memiliki banyak manfaat bagi yang mengonsumsinya mulai dari daun muda, bunga biji, hingga kulitnya. Menurut Voondan Kueh (1999) semua makanan yang berasal dari tanaman melinjo memiliki komponen gizi yang tinggi seperti protein 4,20%, kalsium sebesar 94,00 mg, dan lainnya. Menurut Dewi (2011) melinjo memiliki aktivitas antioksidan tertinggi pada bagian daun yaitu sebanyak 5,97% yang diperoleh dengan metode ekstraksi pemanasan pada suhu 60°C menggunakan pelarut akuades. Di lingkungan sekolah daun muda dari tanaman melinjo ini jarang sekali dimanfaatkan, biasanya hanya buah melinjo dan kulitnya saja. Maka, muncullah ide untuk memanfaatkan daun muda dari tanaman melinjo ini yakni berupa keripik daun melinjo.
Siswa ekstrakurikuler kewirausahaan memetik daun melinjo di halaman sekolah
Tujuan pembuatan keripik daun melinjo yaitu mengembangkan kreativitas peserta didik dalam memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekolah. Selain itu juga mengembangkan keterampilan peserta didik di bidang ekstrakurikurikuler kewirausahaan. Hasil yang didapatkan dari pengolahan tanaman melinjo, khususnya pada bagian daun yakni keripik daun melinjo. Proses pembuatan kripik daun melinjo ini yaitu: 
  1. Memetik daun melinjo muda dari pohonnya. Biasanya berada di atas atau pucuk dahan.
  2. Petik dan pilih daun melinjo yang muda kemudian cuci daun melinjo dan tiriskan kemudian jemur sebentar hingga setengah kering. Daun yang sudah kering nantinya akan lebih mudah menempel pada tepung, jika tidak ditiriskan maka akan sulit untuk menempel karena tekstur daun melinjo yang halus dan licin.
  3. Setelah daun setengah kering atau air sudah menguap, maka daun siap untuk diolah. Membuat bumbu yang berasal dari bawang putih, ketumbar, kemiri, garam, yang kemudian dihaluskan.
  4. Siapkan mangkuk besar, kemudian tuangkan tepung terigu, tepung kanji secukupnya, dan bumbu yang sudah halus, kunyit bubuk secukupnya, air, dan santan secukupnya. Kemudian aduk hingga adonan tepung tidak terlalu encer.
  5. Setelah adonan keripik jadi, daun melinjo yang sudah kering dimasukkan dan siap untuk digoreng.
  6. Setelah kering angkat kemudian tiriskan hingga minyak turun. Keripik siap disajikan.