Utamakan Integritas, SMA N 1 Parakan Gelar Validasi PPDB Online

PPDB sekolah menengah di lingkungan Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan serentak sejak Rabu (17/06/20) hingga Kamis (25/06/20). Ada beberapa perbedaan pelaksanaan PPDB tahun ini dengan sebelumnya. Tahun ini calon peserta didik diminta untuk mengunggah beberapa berkas antara lain Kartu Keluarga atau Surat Keterangan Domisili, Surat Keterangan Nilai Raport, dan Pakta Integritas bermaterai. 

Ada 4 jalur yang dapat diikuti oleh calon peserta didik, yaitu zonasi, prestasi, afirmasi, dan perpindahan orang tua. Adapun kuota yang disediakan SMA Negeri 1 Parakan tahun ini sejumlah 306 calon peserta. Sementara, persentase penerimaannya jalur zonasi sebesar 50%, jalur prestasi 30%, jalur afirmasi 15 %, dan jalur perpindahan orang tua sebanyak 5%.

Dalam rangka melayani PPDB online, SMA Negeri 1 Parakan membantu calon peserta didik yang kesulitan dalam melakukan pendaftaran. Pelayanan yang dilakukan berupa penyediaan bagian informasi, scan berkas, dan pemandu pengisian data. Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi kesalahan dalam pengisian data di laman pendaftaran. Meskipun ada calon peserta didik yang hadir ke sekolah, SMA Negeri 1 Parakan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

SMA Negeri 1 Parakan juga mengikuti instruksi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah, untuk melakukan validasi berkas pendaftaran. Proses verifikasi dan validasi dilakukan pada Selasa (23/06/20) hingga Kamis (25/06/20). Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisasi adanya kecurangan dalam pengisian data. Validasi dilakukan dengan cara memeriksa berkas asli calon siswa dengan bukti pendaftaran yang telah dicetak. 

Retno Herwanti, Kepala SMA Negeri 1 Parakan mengatakan "Apabila saat validasi ditemukan adanya data yang tidak sesuai, maka calon siswa diminta untuk membatalkan pendaftarannya dan memperbaikinya, kemudian mendaftar kembali". Retno, juga berharap saat pendaftaran ulang tidak lagi ditemukan adanya kesalahan atau pemalsuan data.